1.
PROSEDUR KERJA
Cara
mebuatnya :
1. Cuci
kedelai lalu rendam dalam 3 liter air selam satu malam. Lalu rebus hingga kulit
kedelai menjadi lunak. Angkat dan tiriskan.
2. Beri
ragi tempe pada kedelai yang telah dingin. Aduk hingga rata dan diamkan dalam
suhu ruang selam 3-5 hari.
3. Setelah
kedelai ditumbuhi jamur dan bewarna putih merata, tambahkan larutan garam. Lalu
masukkan ke dalam wadah dan biarkan selama 3-4 minggu dalam suhu ruang. Batas
maksimal proses penggaraman adalah 2 bulan.
4. Setelah
itu tuangkan air bersih, lalu masak hingga mendidih. Angkat dan saring.
5. Tambahkan
hasil saringan dengan gula dan bumbu, kecuali daun salam dan daun jeruk. Lalu
giling hingga halus dan tercampur rata. Angkat ketika air sudah mendidih dan
tidak berbuih lagi.
6. Dinginkan
adonan lalu saring menggunakan kain saring.
7. Dan
kecappun siap dikemas.
Catatan
:
-
Pemberian jamur harus sesuai jumlahnya
dengan banyaknya kedelai, agar tidak
menimbulkan kegagalan jamur yang tumbuh.
-
Setelah direbus dan ditiriskan, kedelai
harus didinginkan dengan sempurna.
Bila tidak, jamur yang ditebarkan
diatasnya akan mati.
-
Bahan baku untuk pembuatan kecap, selain
dari kacang kedelai dapat juga dari biji kecipir, dengan proses pembuatan yang
sama.
-
Yang perlu diperhatikan adalah
penambahan gula merah dapat disesuaikan dengan kecap yang akan dibuat. Seperti kecap manis atau kecap asin.
Selain itu, pemberian ragi juga perlu disesuaikan dengan jumlah kedelai, agar
tidak menyebabkan kegagalan jamur yang tumbuh.
2.
MODAL KERJA
2.a
ALAT
Alat-alat
yang digunakan untuk proses pembuatan kecap antara lain :
1.
Panci
2.
Tampah (nyiru)
3.
Kain saring
4.
Sendok pengaduk
5.
Botol yang sudah disterilkan
2.b BAHAN
NO
|
NAMA
BAHAN
|
BERAPA
BANYAK YANG DIPERLUKAN
|
1.
|
Kedelai
putih/hitam
|
1
kg
|
2.
|
Ragi
tempe
|
3
gr
|
3.
|
Daun
salam
|
3
lembar
|
4.
|
Daun
jeruk
|
3
lembar
|
5.
|
Lengkuas
|
4
cm
|
6.
|
Pokak
|
1
sdt
|
7.
|
Gula
merah
|
6
kg
|
8.
|
Air
|
5
½ liter
|
9.
|
Garam
|
800
gr
|
NB: berapa banyak bahan yang dibutuhkan dapat
ditingkat sesuai keinginan untuk produksi tetapi tetap memakai takaran diatas
dikalikan berapa banyak produksi yang diinginkan
2.c Tenaga Kerja
NO
|
NAMA ALAT DAN BAHAN
|
Ʃ
|
HARGA
|
Ʃ HARGA
|
1.
|
Panci
|
1 buah
|
Rp
10.000.
|
Rp
10.000
|
2.
|
Tampah (nyiru)
|
1 buah
|
Rp
10.000
|
Rp
10.000
|
3.
|
Kain saring
|
1 buah
|
Rp 5.500
|
Rp 5.500
|
4.
|
Sendok pengaduk
|
1/2 lusin
|
Rp 4.500
|
Rp 4.500
|
5.
|
Kompor
|
1 buah
|
Rp 100.000
|
Rp 100.000
|
6.
|
Centong
|
1 buah
|
Rp 10.000
|
Rp 10.000
|
7.
|
Baskom
|
1buah
|
Rp 5.000 x 3
|
Rp 15.000
|
|
Jumlah
|
|
|
Rp 156.000
|
BEP ( Break Even Point )
Modal untuk
pembuatan kecap kedelai ini dibutuhkan sebesar Rp 156.000. kecap yang akan di jual di pasaran ini
di hargai sebesar Rp 25.000/botol. Jika dijual 25 botol per hari di kalikan dengan Rp 25.000 maka akan mendapatkan hasil sebesar
Rp 625.000. sedangkan modal yang di perlukan Rp 156.000. Jadi, akan balik modal jika
berhasil menjulanya sebanyak 25 botol perhari, yaitu
seharga Rp. 156.000 dan bahkan
memiliki untung Rp.359.000. Jika dalam
sehari tidak sampai 52 batang yang terjual maka memerlukan beberapa hari lagi
untuk mendapatkan balik modal tersebut, tidak akan
terlalu rugi.
foto kecapnya mana Mak? *penasaran*
BalasHapus